Zaman Meiji: Era Menarik Sejarah Jepang yang Perlu Anda Ketahui

Kami dapat memperoleh komisi atas pembelian memenuhi syarat yang dilakukan melalui salah satu tautan kami. Pelajari lebih lanjut

Ketika Anda memikirkan Jepang sejarah, Anda mungkin berpikir tentang samurai, ninja, dan periode Edo. Tapi masih banyak lagi yang harus dipelajari!

Periode Meiji (明治時代, Meiji jidai) adalah masa kritis dalam sejarah Jepang. Itu dimulai pada 25 Januari 1868, setelah akhir periode Edo dan menandai dimulainya era modern Jepang. Era diperpanjang hingga 30 Juli 1912, berakhir dengan pemerintahan Kaisar Meiji.

Mari kita lihat lebih detail periode Meiji dan diskusikan peristiwa kritis yang mengubah Jepang dari negara feodal menjadi negara modern.

Apa itu periode Meiji

Lihat buku masak baru kami

Resep keluarga Bitemybun dengan perencana makanan lengkap dan panduan resep.

Cobalah secara gratis dengan Kindle Unlimited:

Baca gratis

Periode Meiji: Waktu Kritis dalam Sejarah Jepang

Periode Meiji dimulai pada 25 Januari 1868, setelah berakhirnya periode Edo. Ini menandai era baru dalam sejarah Jepang, karena negara tersebut mengalami transformasi signifikan dari negara feodal menjadi negara modern. Era Meiji diperpanjang hingga 30 Juli 1912, dengan berakhirnya pemerintahan Kaisar Meiji.

Restorasi Meiji

Restorasi Meiji adalah peristiwa kritis yang menandai dimulainya periode Meiji. Itu adalah masa perubahan, karena Jepang memutuskan untuk mengikuti jalur modernisasi dan Westernisasi. Restorasi ini merupakan tanggapan langsung terhadap kemunduran Keshogunan Tokugawa, yang telah memerintah Jepang selama lebih dari 250 tahun. Kelas samurai, yang menjadi kelas penguasa selama zaman Edo, memainkan peran penting dalam Pemulihan.

Peran Kaisar Meiji

Kaisar Meiji adalah penguasa Jepang selama periode Meiji. Dia adalah seorang pemimpin yang berdedikasi yang memiliki hati rakyat di garis depan usahanya. Dia memainkan peran penting dalam memberikan panduan untuk upaya modernisasi Jepang, dan pemerintahannya membuat negara tersebut mengambil langkah signifikan untuk menjadi kekuatan dunia.

Shinto dan Buddha

Shinto dan Budha adalah dua agama utama di Jepang selama periode Meiji. Shinto secara luas diasosiasikan dengan kaisar dan keluarga kekaisaran, sedangkan Buddhisme lebih populer di kalangan rakyat jelata. Periode Meiji melihat minat baru dalam Shinto, dan upaya dilakukan untuk menghubungkannya dengan negara.

Hubungan Luar Negeri Jepang pada Zaman Meiji

  • Hubungan luar negeri Jepang selama periode Meiji sebagian besar terfokus pada keterbukaan terhadap kekuatan Barat.
  • Tujuan pemerintah Meiji adalah untuk memperoleh kemerdekaan nasional, membangun integritas nasional yang sejati, dan membalikkan perjanjian yang tidak setara yang telah diberlakukan di Jepang selama periode Sakoku.
  • Pemerintahan Meiji menyadari bahwa untuk mencapai tujuan ini, perlu keluar dari feodalisme dan mendirikan pemerintahan dan ekonomi modern bergaya Barat.

Perjanjian dan Revisi yang Tidak Setara

  • Pemerintah Meiji merevisi perjanjian yang tidak setara yang telah diberikan kepada kekuatan Barat, yang telah memberi mereka hak istimewa yudisial dan ekstrateritorial.
  • Kekalahan Jepang atas Cina dalam Perang Tiongkok-Jepang Pertama pada tahun 1895 membuat Jepang dihormati sebagai negara terkemuka di Asia.
  • Kemenangan Jepang atas Rusia dalam Perang Rusia-Jepang tahun 1905 semakin meningkatkan status Jepang sebagai kekuatan besar.

Aliansi dan Ekspansi

  • Jepang menandatangani aliansi dengan Inggris pada tahun 1902 dan bergabung dengan Sekutu dalam Perang Dunia I, merebut wilayah Jerman di Pasifik.
  • Ekspansi militer Jepang melemahkan pengaruh kekuatan Eropa yang tersisa di Asia dan menguntungkan Jepang sebagai pemasok ke pasar internasional.
  • Jepang menghadapi persaingan dari negara-negara Asia yang sebelumnya dijajah, seperti China dan India, yang membuat terobosan ke pasar internasional.

Pertahanan dan Menghindari Takdir

  • Angkatan laut Jepang dimodernisasi dan diperkuat untuk menghindari nasib tidak berdaya melawan tekanan asing.
  • Hubungan luar negeri Jepang selama periode Meiji sebagian besar difokuskan untuk menghindari nasib dijajah seperti negara Asia lainnya.
  • Hubungan luar negeri Jepang selama periode Meiji diperlukan agar Jepang muncul sebagai negara terkemuka di Asia dan mendapatkan kesetaraan dengan kekuatan Barat.

Evolusi Makanan: Kelahiran Masakan Fusion Jepang-Barat Selama Periode Meiji

Periode Meiji menandai pemulihan kekuasaan kaisar dan datangnya era baru di Jepang. Pembukaan perbatasan dan upaya modernisasi menghasilkan modifikasi pola makan Jepang dan mempopulerkan masakan baru. Periode Meiji menyaksikan evolusi masakan Jepang, dengan lahirnya masakan fusion yang memadukan unsur Jepang dan Barat.

Kelahiran Wasei Youshoku: Perpaduan Masakan Jepang dan Barat

Selama periode Meiji, kelas atas Jepang mulai mengadopsi kebiasaan makan gaya Barat, dan perpaduan masakan Jepang dan Barat dimulai. Salah satu contoh paling populer dari masakan fusion ini adalah wasei youshoku, yang mengacu pada hidangan gaya Barat yang telah dimodifikasi agar sesuai dengan selera orang Jepang. Beberapa contoh hidangan wasei youshoku yang berasal dari periode Meiji antara lain:

  • Kari: Diperkenalkan ke Jepang selama era Edo, kari menjadi populer selama periode Meiji saat dimodifikasi agar sesuai dengan selera orang Jepang. Kari Jepang lebih manis dan lebih ringan dari kari India dan sering disajikan dengan nasi.
  • Kroket: Hidangan Prancis yang dimodifikasi untuk menyesuaikan dengan selera Jepang, kroket adalah hidangan gorengan yang terbuat dari kentang tumbuk dan daging cincang atau makanan laut.
  • Hidangan Daging Sapi dan Babi: Selama periode Meiji, hidangan daging sapi dan babi menjadi lebih populer di Jepang, dan koki Jepang mulai memasukkan daging ini ke dalam masakan mereka. Beberapa hidangan populer yang berasal dari masa ini antara lain tonkatsu (irisan daging babi goreng) dan gyudon (mangkuk daging sapi).

Kesimpulan

Periode Meiji adalah masa kritis dalam sejarah Jepang ketika negara tersebut mengalami transformasi signifikan dari negara feodal menjadi negara modern. Era Meiji diperpanjang dari 25 Januari 1868 hingga 30 Juli 1912, pada masa pemerintahan Kaisar Meiji, yang mengabdi pada hati rakyat sebagai garda terdepan dalam upaya memodernisasi Jepang. Itu adalah masa perubahan besar, dan saat itu lahirnya masakan fusion baru, wasei youshoku, masakan fusion barat Jepang, yang menggabungkan unsur Jepang dan barat.

Lihat buku masak baru kami

Resep keluarga Bitemybun dengan perencana makanan lengkap dan panduan resep.

Cobalah secara gratis dengan Kindle Unlimited:

Baca gratis

Joost Nusselder, pendiri Bite My Bun adalah seorang pemasar konten, ayah dan suka mencoba makanan baru dengan makanan Jepang di jantung hasratnya, dan bersama timnya dia telah membuat artikel blog mendalam sejak 2016 untuk membantu pembaca setia dengan resep dan tips memasak.